Bandung, tandabaca.id
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berjanji untuk mewujudkan ketahanan pangan dan kedaulatan pangan demi terbentuknya kesejahteraan para petani di Indonesia.
Ketua Majelis Syura PKS Dr Salim Segaf Al Jufri mengatakan bahwa petani termasuk ke dalam salah satu kelompok prasejahtera.
“Kita bicara masalah petani dan nelayan termasuk kelompok yang miskin, 10 persen angka kemiskinan di Indonesia berasal dari petani dan nelayan,” katanya dalam acara Ngagogo Lauk dan Sarasehan bersama Petani di Rest Area Pasirjambu, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Senin 25 Juli 2022.
Salim mengungkapkan bahwa PKS bercita-cita bukan hanya menciptakan ketahanan pangan, tetapi juga kedaulatan pangan.
Dalam mewujudkan impiannya itu, Dr. Salim mengaku akan memerintahkan kadernya yang berada di kursi legislatif dan eksekutif untuk memperjuangkan para petani.
“Tak hanya ketahanan pangan, tetapi kedaulatan pangan. Saya perintahkan fraksi-fraksi di DPR dan daerah untuk berpihak kepada petani,” ungkapnya.
Dr. Salim juga merasa prihatin ketika musim panen, harga turun sehingga membuat para petani kesulitan.
Oleh karena itu, negara harus hadir ketika petani sedang mengalami kesulitan.
“Kami ingin mereka (petani) tinggal di desa gaji bulanannya seperti di kota. PKS senang, petani senang. Insyaa Allah tidak ada lagi cerita petani susah. Kita mulai dari pertanian. Bukan hanya ketahanan tetapi kedaulatan pangan,” jelasnya.
“Jangan sampai pejabat negara bisa tersenyum padahal masyarakat, khusunya petani belum sejahtera. Seharusnya, ketika masyarakat sejahtera, petani sejahtera, ketahanan pangan terjaga, barulah tersenyum,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPD PKS Kabupaten Bandung Gun Gun Gunawan menyampaikan, di daerahnya hampir sebagian besar masyarakat berprofesi sebagai petani.
Hal tersebut menjadikan Kabupaten Bandung sebagai salah satu lumbung pangan di Jawa Barat.
Gun Gun menyebutkan bahwa untuk menciptakan ketahanan pangan, maka harus ditunjang dengan kesejahteraan para petani.
“Petani di Kabupaten Bandung adalah pahlawan ketahanan pangan,” tandas Gun Gun.