Selebgram Makassar Ditangkap Polisi, Tarif Rp2 Juta Sekali Kencan

Selebgram Makassar Ditangkap
Ilustrasi Prostitusi Online (google)

Makassar, tandabaca.id
Selebgram Makassar ditangkap polisi dalam sebuah aksi penggrebekan yang berlangsung di sebuah hotel bintang tiga Jalan Sultan Hasanuddin, Ujungpandang. Tarif, Rp2 Juta sekali kencan.

Dalam gerebekan yang dilaksanakan dengan strategi undercover buy itu polisi berhasil menangkap 2 selebgram asal Makassar, dan 2 muncikarinya.

Dua selebgram itu adalah DN 23 dan PI 20. Adapun muncikarinya Ijas Sulaeman 25 –warga Jalan Sabutung, dan Firdani alias Cempreng 32 –warga Jalan Satando, Ujungpandang, Kota Makassar.

Kasat Resmob Polda Sulsel, Kompol Dharma Negara membenarkan jajaran baru saja mengungkap kasus prostitusi online di Makassar melibatkan 2 selebgram bertarif Rp 2 juta sekali kencan.

“Dua orang mucikari sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus perdagangan manusia dan 2 orang selebgram dijadikan saksi untuk tersangka,” jelasnya.

Dijelaskan Dharma, pengungkapkan kasus prostitusi online yang melibatkan selebgram itu berasal usai polisi mendapatkan informasi dari masyarakat.

Laporan masyarakat itu ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan melalui strategi under cover buy.

“Setelah ketemu dengan kedua mucikari hotel, polisi yang menyamar sebagai pelanggan kemudian diantar bertemu dengan ke 2 selebgram tersebut,” ungkapnya.

Dharma membeberkan, mucikari tersebut memasang tarif Rp 2 juta rupiah setiap transaksi. Dalam setiap transaksinya, mucikari mendapat Rp 200 ribu sebagai upah.

“Polisi kemudian mengamankan kedua mucikari dan ke-2 selebgram tersebut dan dibawa ke Posko Resmob Polda Sulsel guna penyidikan lebih lanjut. Demikian juga barang bukti berupa 4 unit handphone yang digunakan memasarkan prostitusi online melalui berbagai aplikasi media sosial,” jelasnya.

Dharma menambahkan, kedua mucikari tersebut telah mengakui perbuatannya. Dalam aksinya, sudah beberapa transaksi prostitusi online yang memesan kedua selebgram tersebut.

“Mucikari ini selalu yang melakukan negosiasi kepada para tamu yang sudah dikenal dan dipercaya. Polisi masih melakukan penyelidikan terkait perempuan-perempuan yang telah diperdagangkan oleh kedua mucikari tersebut,” tambahnya. ***

BACA JUGA :

Satpol PP Kota Bandung Geruduk Hotel dan Panti Pijat, Terjaring 12 Orang

 

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *