Skor Kacamata Lawan Thailand, Posisi Indonesia Melorot di Peringkat 4

Padahal, matchday ketiga antara Indonesia Vs Thailand U19 ini, tersaji di kandang Indonesia sendiri, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu 6 Juni 2022 pukul 20.00 WIB. (twitter pssi)

Bekasi.tandabaca.id
Posisi Indonesia di klasemen sementara Grup A melorot keperingkat 4, setelah gagal memenangkan laga kontra Thailand dihadapan penontonnya sendiri. Apakah Merah Putih, bisa melaju ke babak selanjutnya.

Padahal, matchday ketiga antara Indonesia Vs Thailand U19 ini, tersaji di kandang Indonesia sendiri, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu 6 Juni 2022 pukul 20.00 WIB.

Di laga yang berakhir 0-0 ini, sesungguhnya Garuda Muda mampu bermain apik, bahkan skuad yang diracik Shin Tae-yong mampu mendominiasi Thailand, terutama pada babak pertama.

Beberapa peluang mampu mereka ciptakan, termasuk sepakan Ronaldo Kwateh yang nyaris berbuah gol pada menit ke-10.

Ulasan Pertandingan

Peluit babak pertama ditiup, Indonesia langsung tancap gas, coba menekan jantung pertahanan lawan. Jual beli serangan pun tercipta.

Lima menit berlalu, hasilnya nihil, tak ada peluang bagus yang tercipta baik dari set piece maupun serangan balik yang dilakukan Garuda Muda.

Thailand juga melakukan, upaya perlawanan, di sisi kanan melalui crossing Thanawut Phochai, namun berhasil juga nihil, masih bisa diblok pemain bertahan Timnas U19 Indonesia.

Garuda Muda baru mendapat peluang emas pertamanya lewat Ronaldo Kwateh pada menit ke-10. Dia berhasil menggiring bola, melewati penjaga gawang Thailand, Tapi, Narongsak Naengwongsa, masih punya waktu untuk menghalau bola keluar.

Berselang semenit kemudian, Febriansyah melepas tembakan akurat dari luar kotak penalti, lagi lagi bola mematikan dari pasukan Shin Tae-yong itu, masih bisa diredam Narongsak.

Setelah itu, Garuda Muda justru yang mendapatkan tekanan lewat serangan balik yang dibangun, bek Thailand Thawatchai Inprakhon.

Prajurit Gajah Perang Muda itu, coba melakukan upaya membobol gawang Indonesia lewat sepakan datarnya (menit ke-18). Itu semua gegara kesalahan koordinasi pertahanan dari pasukan Shin Tae-yong.

Beruntung, sepakkan datar, masih melebar tipis dari tiang gawang yang tengah dijaga Cahya Supriadi.

Timnas Indinesia U19 yang diasuhan Shin Tae-yong kembali mendapat peluang lewat tendangan spekulasi Mikael Alfredo Tata pada menit ke-21, sayang tendangannya masih menyamping.

Walaupun demikian, Garuda Muda tidak patah arang, terus menekan sehingga Thailand kesulitan mengembangkan permainan.

Dilain pihak, pasukan Gajah Perang Muda besutan Salvador Garcia juga terus berupaya melakukan perlawanan, merebut bola dari para pemain Indonesia.

Beberapa kali upaya pemain-pemain Thailand tersebut tampak berhasil. Namun, personel tim Gajah Perang tidak bisa menguasai bola terlalu lama, lantaran tekanan intens dari Garuda Muda.

Menjelang turun minum, kapten Garuda Nusantara Marselino Ferdinan terlihat kesakitan usai dilanggar pemain lawan. Beruntung namun masih bisa, melanjutkan permainan.

Beberapa menit kemudian, mungkin cidera yang dialami Marselino semakin berdenyut, dia tak mampu untuk melanjutkan pertandingan, harus ditarik keluar lapangan untuk selanjutnya, digantikan oleh Muhammad Ferrari. Hingga babak pertama berakhir, skor masih 0-0.

Pada babak kedua, daya gempur timnas U19 Indonesia, turun. Ditarik keluarnya sang kapten Marselino Ferdinan mungkin menjadi salah satu alasannya. Serangan Indonesia juga, jadi kurang tertata.

Sementara itu, Thailand justru melakukan kontra strategi yang membuat permainan mereka menjadi lebih hidup di paruh kedua. Namun, gol tidak juga tercipta.

Skor 0-0 yang dihasilkan Merah Putih di matchday ketiganya ini, akhirnya berimbas ke peringkat Indonesia di klasemen sementara gru A Piala AFF U19.

Posisi Indonesia yang sebelumnya menjadi runnerup grup A, melorot 2 tingkat Dari semula peringkat ke 2 menjadi peringkat 4 klasemen sementara Grup A.

Pasukan Shin Tae-yong hanya bisa mengoleksi lima poin, hasil dari satu kemenangan dan dua imbang dalam tiga pertandingan.

Meski secara peringkat turun, Indonesia masih berstatus sebagai tim dengan pertahanan terbaik di Piala AFF U19 2022 karena belum pernah kebobolan, serupq dengan Thailand dan Laos yang berada di Grup B. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *