Bandung, tandabaca.id
Yuk mampir! cicipi hidangan ayam garang bakar cita rasa nusantara. Rasanya berani, nampol beda dengan menu sejenis yang ramai dijual di warung tetangga, khas Bandung
Kedainya dengan tagline cita rasa nusantara itu, bersih. Lokasinya ada di depan Yomart, nggak jauh dari Borma Antapani Jalan Indramayu No. 60, Antapani, Bandung.
Bukanya setiap hari dari Jam 11.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.
Tandabaca.Id berani merekomendasikannya menu ayam garang bakar dari kedai ini, karena cita rasa kuliner yang dijual di kedai milik Indira Januarti nampol banget. Pas dilidah.
Disebut demikian, karena berani dibumbu, asamnya pas, pedasnya ada. Kalau mau pedas lagi boleh nambah.
Selain itu, ada aroma-aroma, khas pepes bakar juga sebab ayam garang bakar yang dijual kedai ini tersaji dengan dibungkus daun pisang.
Bumbunya berani, kalau suka pedas, cabainya boleh nambah nggak udah kuatir. Satu paket lengkap dengan tempe bacem bakar dan tahu bacem bakar.
Harganya per paketnya nggak bikin kantong jebol. Murmer banget, hanya Rp25 ribu saja. Penasaran nggak!
Kalau penasaran, tapi lagi pewe bisa beli online juga. Indira Januarti, owner kedai ini sudah bermitra dengan layanan pesan antar makanan gofood grabfood dan shopeefood.
Kedai cita rasa nusantara teh Dira, panggilan untuk Indira Januarti, sekarang memang, baru menyajikan menu ayam garang bakar saja. Maklum baru buka dan masih grand opening.
“Ke depan pasti akan ada tambahan menu lainnya seperti iga dan daging. Tetapi tetap dengan ciri khas garang bakar,” katanya, Senin 4 September 2023.
Walau ada tambahan iga dan daging, kata teh Indira, dalam satu paket, tempe bacem bakar dan tahu bacem bakar tetap menjadi makanan pelengkapnya.
SEHAT BERSIH DAN HALAL
Teh Dira juga mengatakan, kuliner yang dijualnya sehat bersih dan halal. Nggak ada tambahan MSG atau monosodium glutamat.
“Diolahnya khas kuliner rumahan. Sehat, Bersih dan Halal. Karena kita di rumah nggak biasa pakai MSG. Masa kita ngejualnya pakai MSG,” katanya.
Untuk kaldu ayamnya, kata teh Dira juga kaldu asli dari ayam dijualnya itu.
Tidak hanya itu, ayam yang dibeli untuk dijadikan menu makanannya juga hanya ayam jantan muda.
“Bukan ayam tege,” tutupnya. ***