Bandung, tandabaca.id
Forum Masyarakat Peduli Pendidikan (FMPP), Illa Setiawati mengatakan, pada kenyataannya tidak ada sekolah swasta yang gratis, termasuk 25 yang ikut program ”Peduli Kaum Dhuafa dan Keluarga Tidak Mampu” gagasan Dinas Pendidikan Jawa Barat
Illa mencontohkan salah satu sekolah swasta yang masuk dalam 25 sekolah itu mewajibkan orangtua membayar biaya masuk sekolah Rp 4,5 juta.
Dari biaya itu, yang ditanggung Dinas Pendidikan Jawa Barat hanya Rp 2 juta. Sisanya Rp 2,5 juta harus ditanggung orangtua siswa. Ditambah lagi, biaya keperluan seragam dan lainnya.
”Jadi tidak masuk ke sekolah swasta. Tidak ada jaminan bebas biaya,” ujar Illa.
Pihak KCD VII telah berjanji untuk menyalurkan anak-anak yang belum mendapat sekolah ke sekolah swasta.
Ketika Illa mengecek ke sekolah swasta yang dimaksud, memang benar nama anak yang belum bersekolah ada dalam antrean siswa.
Namun, menurut pihak sekolah, anak-anak itu bukan prioritas untuk masuk ke sekolah swasta itu.
Menanggapi masalah ini, Sekretaris Dinas Pendidikan Jawa Barat, Yesa Sarwedi mendorong para orangtua menyekolahkan anaknya ke 25 sekolah swasta yang masuk program ”Peduli Kaum Dhuafa dan Keluarga Tidak Mampu”. Jangan ke sekolah swasta yang berbiaya mahal.
Keluhan Orangtua Musik
Ice Aista, salah satu orangtua murid sudah melakukan berbagai cara agar anaknya tetap bisa sekolah.Rumahnya di Kelurahan Hegarmanah, jauh dari sekolah negeri.
Sekolah negeri terdekat yakni SMAN 2 Bandung dan SMAN 15 Bandung berlokasi sekitar 2 kilometer dari rumahnya.
Sementara sekolah swasta terdekat, yaitu SMA Pasundan 2 juga jaraknya sekitar 2 kilometer.
Namun, untuk menyekolahkan anak ke sekolah swasta, bukan masalah jarak yang dihadapi, tetapi biaya. Ice berharap anaknya bisa masuk ke sekolah swasta gratis.
Mariam Rahayu, salah satu orangtua siswa ternyata juga punya permasalahan yang sama dengan ice Aista. Anaknya hingga saat ini juga belum sekolah.
Anak Mariam Rahayu gagal masuk sekolah negeri lewat jalur afirmasi karena kalah bersaing dari segi jarak rumah ke sekolah yang didaftar.***